Kitab Arrud
( Kitab untuk membaca al-barjanji dengan baik dan benar )
bismillahirrokhmanirokhim.
Dengan memuji asama allah SWT penguasa alam semesta dan solawat serta salam semoga selalalu terlimpahkan kepada junjungan kita semua Nabi agung muhammad Saw, dan semoga terlimpahkan pula kepada kita semua selaku umat beliau.. amiin ya robbal alamin..
kenapa penulis mencoba untuk mengulas kitab arrud? dikarenakan kitab arrud ini bisa dikatakan sudah punah , sudah jarang pondok pesantren yang mengkaji kitab arrud kalaupun ada mungkin satu dua pondok pesantren saja itu juga pembahasannya kurang detail, makanya penulis mencoba ingin melestarikan lagi kitab arrud supaya masyarakat dalam membaca kitab al-barjaji bisa baik dan benar.
Penulis akan mencoba mengulas kitab arrud sebagai landasan untuk membaca kitab al-barjanji dengan baik dan benar. karna pada umumnya masyarakat indonesia khususnya dan masyarakat muslim didunia dalam membaca kitab al-barjanji tidak dengan kaidah - ksidah yang benar karna tidak sesuai dengan wazan yang ada di kitab arrud.
Kalau kita salah dalam membaca al-barjanji maka kita akan berdosa dengan orang yang menciptakan kitab al-barjani sama dengan kalau kita membaca al-qur'an jika tidak didasari dengan ilmu tajwid maka akan berdosa kepada allah swt, semisal kita menciptakan sebuah puisi kemudian orang lain membacanya dengan seenaknya sendiri maka kita juga pastinya akan marah demikian pula dengan kitab al-barjanji jika membacanya tidak dengan dasar ilmu arrud maka dalam membaca kitab al-barjanji tidak beraturan atau banyak yang salah sehingga penganggetnya atau pencipta akan marah dan tentunya berdosa pula karna membuat orang lain sakit hati.
Siapa pengarang kitab arrud dan bagaimana cara mempelajarinya nanti akan saya bahas dari awal sampai akhir. penulis akan mencoba dengan versi bahasa indonesia supaya mudah dipahami
Demikian kata pengantar dari penulis semoga ulasan dan pembahasan kitab arrud dapat membawa keberkahan dunia akherat bagi kita yang mau mengkaji khususnya dan bagi kaum muslim pada umumnya.
